Penyajian
data adalah pengaturan,
penyusunan
dan pengambaran
data yang telah dikumpulkan
baik dari populasi
maupun dari sampel, untuk keperluan
pembuatan
laporan
atau untuk dianalisis
agar mudah dipahami.
Terdapat
du acara untuk menyajikan
data, yaitu dengan cara tabel dan dengan cara grafik.
Tabel Baris Kolom
Tabel baris kolom
dipakai untuk
menyajikan data yang sederhana, yang biasanya hanya
terdiri satu
ariabel saja.
Tabel Kontigensi
Data
yang terdiri
dari
dua
ariabel
(factor), dapat
dibuat
tabel
kontingensi.
Bila
factor pertama
terdiri
a kategori
dan
factor kedua
terdiri
dari
b kategori,
maka
tabel
tersebut
tabel
kontingensi
a×b,
dengan
a menyatakan
banyaknya
baris
dan
b menyatakan
banyaknya
kolom.
Diagram
Garis
(Grafik
Garis)
Diagram
garis (grafik garis) ditunjukkan oleh pasangan bilangan yang
disajikan oleh titik-titik pada bilangan. Titik-titik yang berurutan dihubungkan dengan menggunakan ruas garis. Biasanya data yang disajikan dalam diagram garis adalah data yang berkesinambungan, misalnya keadaan
temperature tiap jam,
jumlah mahasiswa yang
diterima di
PT, banyaknya produksi, dan banyaknya penjualan suatu produk.
Diagram Batang
Diagram batang menyajikan data dengan batang-batang tegak (atau mendatar) yang sama
lebarnya. Antara batang yang satu
dengan yang lainnya tidak saling berimpitan. Diagram batang dapat berdimensi dua dan dapat berdimensi tiga. Data untuk variable berskala antribut (ordinal atau
nominal) sangat tepat disajikan dengan diagram batang. Data tahunanpun dapat disajikan dengan diagram batang asalkan tahunannya tidak terlalu banyak.
Untuk membandingkan dua atau lebih klasifikasi dapat digunakan dua atau lebih klasifikasi dapat digunakan diagram batang gugus. Sebagai contoh diperlihatkan diagram batang gugus untuk data berikut:
Diagram
Lingkaran
Diagram
lingkaran menggunkan daerah lingkaran untuk menunjukkan suatu keseluruhan (100%) atau
jumlah semua nilai (ukuran). Sepertu halnya diagram batang, diagram lingkaran sangat baik untuk menyatakan data yang berbentuk atribut (data dari
variable nominal).
Diagram
Lambang
(Piktogram)
Diagram
lambang (piktogram) dipakai untuk mendapatkan gambaran kasar suatu hal sebagai alat
visual bagi
orang awam. Sesuai dengan namanya,
diagram lambang menggunakan lambang tertentu untuk menyatakan keterangan yang
bersesuaian. Misalnya, untuk menyatakan produksi mobil menggunakan gambar mobil, untuk menyatakan populasi (penduduk) menggunakan gambar
orang, dan sebagainya.
Penyajian data
merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan hasil penelitan
yang telah dilakukan agar dapat dipahami dan dianalisis sesuai dengan
tujuan yang diinginkan. Data yang disajikan harus sederhana dan jelas
agar muda dibaca.
Penyajian data juga dimaksudkan agar para pengamat dapat dengan mudah
memahami apa yang kita sajikan untuk selanjutnya dilakukan penilaian
atau perbandingan, dan lain-lain.
Tujuan Penyajian Data
Tujuan penyajian data adalah:
Memberi gambaran yang sistematis tentang peristiwa-peristiwa yang
merupakan hasil penelitian atau observasi,
Data lebih cepat ditangkap dan dimengerti,
Memudahkan dalam membuat analisis data, dan
Membuat proses pengambilan keputusan dan kesimpulan lebih tepat,
cepat, dan akurat.
Cara penyajian data ada tiga macam, yaitu :
Narasi, yaitu penyajian data hasil penelitian dalam bentuk kalimat.
Tabel, yaitu kumpulan angka-angka yang disusun menurut
kategori-kategori. Misalnya berat badan menurut jenis kelamin, jumlah
pegawai menurut pendidikan, jumlah penjualan menurut jenis barang dan
daerah penjualan, dll.
Grafik atau Diagram, yaitu gambar-gambar yang menunjukkan secara
visual data berupa angka atau simbol-simbol yang biasanya dibuat
berdasarkan data dari tabel yang telah dibuat.
Make Google view image button visible again: https://goo.gl/DYGbub
Make Google view image button visible again: https://goo.gl/DYGbub
Penyajian data
merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan hasil penelitan
yang telah dilakukan agar dapat dipahami dan dianalisis sesuai dengan
tujuan yang diinginkan. Data yang disajikan harus sederhana dan jelas
agar muda dibaca.
Penyajian data juga dimaksudkan agar para pengamat dapat dengan mudah
memahami apa yang kita sajikan untuk selanjutnya dilakukan penilaian
atau perbandingan, dan lain-lain.
Tujuan Penyajian Data
Tujuan penyajian data adalah:
Memberi gambaran yang sistematis tentang peristiwa-peristiwa yang
merupakan hasil penelitian atau observasi,
Data lebih cepat ditangkap dan dimengerti,
Memudahkan dalam membuat analisis data, dan
Membuat proses pengambilan keputusan dan kesimpulan lebih tepat,
cepat, dan akurat.
Cara penyajian data ada tiga macam, yaitu :
Narasi, yaitu penyajian data hasil penelitian dalam bentuk kalimat.
Tabel, yaitu kumpulan angka-angka yang disusun menurut
kategori-kategori. Misalnya berat badan menurut jenis kelamin, jumlah
pegawai menurut pendidikan, jumlah penjualan menurut jenis barang dan
daerah penjualan, dll.
Grafik atau Diagram, yaitu gambar-gambar yang menunjukkan secara
visual data berupa angka atau simbol-simbol yang biasanya dibuat
berdasarkan data dari tabel yang telah dibuat.
Make Google view image button visible again: https://goo.gl/DYGbub
Make Google view image button visible again: https://goo.gl/DYGbub
Penyajian data
merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan hasil penelitan
yang telah dilakukan agar dapat dipahami dan dianalisis sesuai dengan
tujuan yang diinginkan. Data yang disajikan harus sederhana dan jelas
agar muda dibaca.
Penyajian data juga dimaksudkan agar para pengamat dapat dengan mudah
memahami apa yang kita sajikan untuk selanjutnya dilakukan penilaian
atau perbandingan, dan lain-lain.
Tujuan Penyajian Data
Tujuan penyajian data adalah:
Memberi gambaran yang sistematis tentang peristiwa-peristiwa yang
merupakan hasil penelitian atau observasi,
Data lebih cepat ditangkap dan dimengerti,
Memudahkan dalam membuat analisis data, dan
Membuat proses pengambilan keputusan dan kesimpulan lebih tepat,
cepat, dan akurat.
Cara penyajian data ada tiga macam, yaitu :
Narasi, yaitu penyajian data hasil penelitian dalam bentuk kalimat.
Tabel, yaitu kumpulan angka-angka yang disusun menurut
kategori-kategori. Misalnya berat badan menurut jenis kelamin, jumlah
pegawai menurut pendidikan, jumlah penjualan menurut jenis barang dan
daerah penjualan, dll.
Grafik atau Diagram, yaitu gambar-gambar yang menunjukkan secara
visual data berupa angka atau simbol-simbol yang biasanya dibuat
berdasarkan data dari tabel yang telah dibuat.
Make Google view image button visible again: https://goo.gl/DYGbub
Make Google view image button visible again: https://goo.gl/DYGbub
Penyajian data
merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan hasil penelitan
yang telah dilakukan agar dapat dipahami dan dianalisis sesuai dengan
tujuan yang diinginkan. Data yang disajikan harus sederhana dan jelas
agar muda dibaca.
Penyajian data juga dimaksudkan agar para pengamat dapat dengan mudah
memahami apa yang kita sajikan untuk selanjutnya dilakukan penilaian
atau perbandingan, dan lain-lain.
Tujuan Penyajian Data
Tujuan penyajian data adalah:
Memberi gambaran yang sistematis tentang peristiwa-peristiwa yang
merupakan hasil penelitian atau observasi,
Data lebih cepat ditangkap dan dimengerti,
Memudahkan dalam membuat analisis data, dan
Membuat proses pengambilan keputusan dan kesimpulan lebih tepat,
cepat, dan akurat.
Cara penyajian data ada tiga macam, yaitu :
Narasi, yaitu penyajian data hasil penelitian dalam bentuk kalimat.
Tabel, yaitu kumpulan angka-angka yang disusun menurut
kategori-kategori. Misalnya berat badan menurut jenis kelamin, jumlah
pegawai menurut pendidikan, jumlah penjualan menurut jenis barang dan
daerah penjualan, dll.
Grafik atau Diagram, yaitu gambar-gambar yang menunjukkan secara
visual data berupa angka atau simbol-simbol yang biasanya dibuat
berdasarkan data dari tabel yang telah dibuat.
Make Google view image button visible again: https://goo.gl/DYGbub
Make Google view image button visible again: https://goo.gl/DYGbub
Penyajian data
merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan hasil penelitan
yang telah dilakukan agar dapat dipahami dan dianalisis sesuai dengan
tujuan yang diinginkan. Data yang disajikan harus sederhana dan jelas
agar muda dibaca.
Penyajian data juga dimaksudkan agar para pengamat dapat dengan mudah
memahami apa yang kita sajikan untuk selanjutnya dilakukan penilaian
atau perbandingan, dan lain-lain.
Tujuan Penyajian Data
Tujuan penyajian data adalah:
Memberi gambaran yang sistematis tentang peristiwa-peristiwa yang
merupakan hasil penelitian atau observasi,
Data lebih cepat ditangkap dan dimengerti,
Memudahkan dalam membuat analisis data, dan
Membuat proses pengambilan keputusan dan kesimpulan lebih tepat,
cepat, dan akurat.
Cara penyajian data ada tiga macam, yaitu :
Narasi, yaitu penyajian data hasil penelitian dalam bentuk kalimat.
Tabel, yaitu kumpulan angka-angka yang disusun menurut
kategori-kategori. Misalnya berat badan menurut jenis kelamin, jumlah
pegawai menurut pendidikan, jumlah penjualan menurut jenis barang dan
daerah penjualan, dll.
Grafik atau Diagram, yaitu gambar-gambar yang menunjukkan secara
visual data berupa angka atau simbol-simbol yang biasanya dibuat
berdasarkan data dari tabel yang telah dibuat.
Narasi
Penyajian secara teks adalah penyajian data hasil penelitian dalam
bentuk kalimat. Misalnya, penyebaran penyakit malaria di daerah pedesaan
pantai lebih tinggi bila dibandingkan dengan penduduk pedesaan
pedalaman. Peyajian data dalam bentuk teks merupakan gambaran umum
tentang kesimpulan tentang hasil pengamatan. Dalam bidang kesehatan,
penyajian dalam bentuk teks hanya digunakan untuk member informasi.
Penyajian dalam bentuk teks banyak digunakan dalam bidang sosial,
ekonomi, psikologi dan lain-lain, dan berperan sebagai laporan hasil
penelitian kualitatif, misalnya, untuk mengetahui persepsi masyarakat
tentang suatu produk yang telah dipasarkan atau penerimaan, pendapat
serta kepercayaan masyarakat terhadap suatu program pemerintah atau
program pelayanan kesehatan pada masyarakat atau keberadaan petugas
kesehatan yang terdapat didaerah.
Tabel
Ada berbagai bentuk tabel yang dikenal, yaitu :
1. Tabel satu arah (one way table)
Yaitu tabel yang memuat keterangan mengenai satu hal atau satu
karakteristik saja. Misalnya data indeks prestasi dari 10 mahasiswa.
Tabel indeks prestasi dari 10 mahasiswa
Subyek Indeks prestasi
A 2,5
B 2,8
C 2,9
D 3
E 3,1
F 3,5
G 3,2
H 3,4
I 3,2
J 3,3
2. Tabel dua arah (two way table)
Yaitu tabel yang menunjukkan hubungan dua hal atau dua karakteristik
yang berbeda. Misalnya data indeks prestasi mahasiswa yang dipengaruhi
oleh partisipasi didalam kelas.
Tabel indeks prestasi mahasiswa yang dipengaruhi oleh partisipasi
didalam kelas
subyek Indeks prestasi partisipasi didalam kelas
A 2,5 1
B 2,8 2
C 2 1
D 3 3
E 3,1 3
F 3,5 4
G 3,2 3
H 3,4 3
I 2,6 2
J 2,1 1
3. Tabel tiga arah (three way table)
Yaitu tabel yang menunjukkan hubungan tiga hal atau tiga karakteristik
yang berbeda. Misalnya data indeks prestasi dan partisipasi didalam
kelas yang dipengaruhi oleh status social.
Tabel data indeks prestasi dan partisipasi didalam kelas yang
dipengaruhi oleh status sosial
subyek Indeks prestasi partisipasi didalam kelas Status sosial
A 2,5 1 1
B 2,8 2 3
C 2 1 2
D 3 3 3
E 3,1 3 1
F 3,5 4 2
G 3,2 3 3
H 3,4 3 1
I 2,6 2 2
J 2,1 1 3
Grafik/Diagram
Grafik data disebut juga diagram data, adalah penyajian data dalam
bentuk gambar-gambar. Grafik data biasanya berasal dari tabel dan grafik
biasanya dibuat bersama-sama, yaitu tabel dilengkapi dengan grafik.
Grafik data sebenarnya merupakan penyajian data secara visual dari data
bersangkutan. Dengan grafik dapat memberikan informasi dengan cepat yang
dikandung dari sekelompok data dalam bentuk yang ringkas.
Diagram biasanya lebih menarik dibandingkan penyajian data dengan
menggunakan tabel. Hal ini bisa dimungkinkan karena dengan diagram kita
bisa ditambahkan manipulasi warna. Grafik data dibedakan atas beberapa
jenis, yaitu :
Grafik garis (line chart)
Adalah grafik berupa garis, diperoleh dari beberapa ruas garis yang
menghubungkan titik-titik pada bidang bilangan. Pada grafik garis
digunakan dua garis yang saling berpotongan. Pada garis horizontal
(sumbu-X) ditempatkan bilangan-bilangan yang sifatnya tetap, seperti
tahun dan ukuran-ukuran.
Pada garis tegak (sumbu-Y) ditempatkan bilangan-bilangan yang sifatnya
berubah-ubah.
Contohnya tentang perkembangan volume jumlah kendaraan yang melintasi
jalan A dalam kurun waktu pukul 0.00 s/d 19.12
(untuk lebih jelas klik pada gambar agar diperbesar)
Grafik Batangan (Bar chart)
Adalah grafik data berbentuk persegi panjang yang lebarnya sama dan
dilengkapi dengan skala atau ukuran sesuai dengan data yang
bersangkutan. Setiap batang tidak boleh saling menempel atau melekat
antara satu dengan lainnya dan jarak antara setiap batang yang
berdekatan harus sama.
Ada berbagai bentuk, yaitu :
Grafik batangan tunggal (single bar chart), Yaitu grafik yang terdiri
dari satu batangan untuk menggambarkan perkembangan (trend) dari suatu
karakteristik.
Grafik batangan berganda (multiple bar chart), Yaitu grafik yang terdiri
dari beberapa garis untuk menggambarkan beberapa hal/kejadian
sekaligus.
Grafik Lingkaran (Pie chart)
Yaitu grafik yang menggambarkan perbandingan nilai-nilai dari suatu
karakteristik. Untuk mengetahui perbandingan suatu data terhadap
keseluruhan, suatu data lebih tepat disajikan dalam bentuk diagram
lingkaran.
Grafik data berupa lingkaran yang telah dibagi menjadi juring-juring
sesuai dengan data tersebut. Bagian-bagian dari keseluruhan data
tersebut dinyatakan dalam persen atau derajat.
Make Google view image button visible again: https://goo.gl/DYGbub
Make Google view image button visible again: https://goo.gl/DYGbub
Penyajian data
merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan hasil penelitan
yang telah dilakukan agar dapat dipahami dan dianalisis sesuai dengan
tujuan yang diinginkan. Data yang disajikan harus sederhana dan jelas
agar muda dibaca.
Penyajian data juga dimaksudkan agar para pengamat dapat dengan mudah
memahami apa yang kita sajikan untuk selanjutnya dilakukan penilaian
atau perbandingan, dan lain-lain.
Tujuan Penyajian Data
Tujuan penyajian data adalah:
Memberi gambaran yang sistematis tentang peristiwa-peristiwa yang
merupakan hasil penelitian atau observasi,
Data lebih cepat ditangkap dan dimengerti,
Memudahkan dalam membuat analisis data, dan
Membuat proses pengambilan keputusan dan kesimpulan lebih tepat,
cepat, dan akurat.
Cara penyajian data ada tiga macam, yaitu :
Narasi, yaitu penyajian data hasil penelitian dalam bentuk kalimat.
Tabel, yaitu kumpulan angka-angka yang disusun menurut
kategori-kategori. Misalnya berat badan menurut jenis kelamin, jumlah
pegawai menurut pendidikan, jumlah penjualan menurut jenis barang dan
daerah penjualan, dll.
Grafik atau Diagram, yaitu gambar-gambar yang menunjukkan secara
visual data berupa angka atau simbol-simbol yang biasanya dibuat
berdasarkan data dari tabel yang telah dibuat.
Narasi
Penyajian secara teks adalah penyajian data hasil penelitian dalam
bentuk kalimat. Misalnya, penyebaran penyakit malaria di daerah pedesaan
pantai lebih tinggi bila dibandingkan dengan penduduk pedesaan
pedalaman. Peyajian data dalam bentuk teks merupakan gambaran umum
tentang kesimpulan tentang hasil pengamatan. Dalam bidang kesehatan,
penyajian dalam bentuk teks hanya digunakan untuk member informasi.
Penyajian dalam bentuk teks banyak digunakan dalam bidang sosial,
ekonomi, psikologi dan lain-lain, dan berperan sebagai laporan hasil
penelitian kualitatif, misalnya, untuk mengetahui persepsi masyarakat
tentang suatu produk yang telah dipasarkan atau penerimaan, pendapat
serta kepercayaan masyarakat terhadap suatu program pemerintah atau
program pelayanan kesehatan pada masyarakat atau keberadaan petugas
kesehatan yang terdapat didaerah.
Tabel
Ada berbagai bentuk tabel yang dikenal, yaitu :
1. Tabel satu arah (one way table)
Yaitu tabel yang memuat keterangan mengenai satu hal atau satu
karakteristik saja. Misalnya data indeks prestasi dari 10 mahasiswa.
Tabel indeks prestasi dari 10 mahasiswa
Subyek Indeks prestasi
A 2,5
B 2,8
C 2,9
D 3
E 3,1
F 3,5
G 3,2
H 3,4
I 3,2
J 3,3
2. Tabel dua arah (two way table)
Yaitu tabel yang menunjukkan hubungan dua hal atau dua karakteristik
yang berbeda. Misalnya data indeks prestasi mahasiswa yang dipengaruhi
oleh partisipasi didalam kelas.
Tabel indeks prestasi mahasiswa yang dipengaruhi oleh partisipasi
didalam kelas
subyek Indeks prestasi partisipasi didalam kelas
A 2,5 1
B 2,8 2
C 2 1
D 3 3
E 3,1 3
F 3,5 4
G 3,2 3
H 3,4 3
I 2,6 2
J 2,1 1
3. Tabel tiga arah (three way table)
Yaitu tabel yang menunjukkan hubungan tiga hal atau tiga karakteristik
yang berbeda. Misalnya data indeks prestasi dan partisipasi didalam
kelas yang dipengaruhi oleh status social.
Tabel data indeks prestasi dan partisipasi didalam kelas yang
dipengaruhi oleh status sosial
subyek Indeks prestasi partisipasi didalam kelas Status sosial
A 2,5 1 1
B 2,8 2 3
C 2 1 2
D 3 3 3
E 3,1 3 1
F 3,5 4 2
G 3,2 3 3
H 3,4 3 1
I 2,6 2 2
J 2,1 1 3
Grafik/Diagram
Grafik data disebut juga diagram data, adalah penyajian data dalam
bentuk gambar-gambar. Grafik data biasanya berasal dari tabel dan grafik
biasanya dibuat bersama-sama, yaitu tabel dilengkapi dengan grafik.
Grafik data sebenarnya merupakan penyajian data secara visual dari data
bersangkutan. Dengan grafik dapat memberikan informasi dengan cepat yang
dikandung dari sekelompok data dalam bentuk yang ringkas.
Diagram biasanya lebih menarik dibandingkan penyajian data dengan
menggunakan tabel. Hal ini bisa dimungkinkan karena dengan diagram kita
bisa ditambahkan manipulasi warna. Grafik data dibedakan atas beberapa
jenis, yaitu :
Grafik garis (line chart)
Adalah grafik berupa garis, diperoleh dari beberapa ruas garis yang
menghubungkan titik-titik pada bidang bilangan. Pada grafik garis
digunakan dua garis yang saling berpotongan. Pada garis horizontal
(sumbu-X) ditempatkan bilangan-bilangan yang sifatnya tetap, seperti
tahun dan ukuran-ukuran.
Pada garis tegak (sumbu-Y) ditempatkan bilangan-bilangan yang sifatnya
berubah-ubah.
Contohnya tentang perkembangan volume jumlah kendaraan yang melintasi
jalan A dalam kurun waktu pukul 0.00 s/d 19.12
(untuk lebih jelas klik pada gambar agar diperbesar)
Grafik Batangan (Bar chart)
Adalah grafik data berbentuk persegi panjang yang lebarnya sama dan
dilengkapi dengan skala atau ukuran sesuai dengan data yang
bersangkutan. Setiap batang tidak boleh saling menempel atau melekat
antara satu dengan lainnya dan jarak antara setiap batang yang
berdekatan harus sama.
Ada berbagai bentuk, yaitu :
Grafik batangan tunggal (single bar chart), Yaitu grafik yang terdiri
dari satu batangan untuk menggambarkan perkembangan (trend) dari suatu
karakteristik.
Grafik batangan berganda (multiple bar chart), Yaitu grafik yang terdiri
dari beberapa garis untuk menggambarkan beberapa hal/kejadian
sekaligus.
Grafik Lingkaran (Pie chart)
Yaitu grafik yang menggambarkan perbandingan nilai-nilai dari suatu
karakteristik. Untuk mengetahui perbandingan suatu data terhadap
keseluruhan, suatu data lebih tepat disajikan dalam bentuk diagram
lingkaran.
Grafik data berupa lingkaran yang telah dibagi menjadi juring-juring
sesuai dengan data tersebut. Bagian-bagian dari keseluruhan data
tersebut dinyatakan dalam persen atau derajat.
Make Google view image button visible again: https://goo.gl/DYGbub
Make Google view image button visible again: https://goo.gl/DYGbub
Tidak ada komentar:
Posting Komentar